Ban pecah saat berkendara kadang terjadi disaat yang tidak terduga, biasa ban pecah terjadi karena ban melindas sesuatu yang tajam, keadaan ban yang tidak bagus, dan tekanan angin yang tidak sesuai standart.
Permasalahan terparah ketika ban anda pecah saat anda sedang berkendara di jalan tol dengan kecepatan minimun tol yang biasanya. Banyak pengemudi tidak mengetahui apa yang harus mereka lakukan ketika terjadi ban pecah dengan kecepatan tinggi di jalan Tol, hal yang biasa terjadi adalah pengemudi akan merasa panik. Tetapi panik bukanlah solusi yang bagus, karena kepanikan bisa membuat mobil terguling.
Dibawah ini kami berikan tips untuk kamu yang wajib diterapkan agar terhindar dari bahaya saat ban pecah
1.Jangan Melakukan Pengereman Mendadak
Pecah ban sebenarnya merupakan insiden yang sangat berbahaya. Namun jika pecah ban terjadi maka mobil masih bisa dikendalikan, pada dasarnya jangan panik ketika terjadi ban pecah.
Pada saat ban pecah jangan menginjak rem, karena pengereman mendadak justru membuat mobil makin tidak bisa terkendali sehingga bisa menyebabkan mobil terguling dikarenakan bobot mobil berpindah kedepan dan setir akan terbawa kearah ban yang pecah.
2. Lampu hazard
Selanjutnya kamu bisa menyalakan lampu hazard, dengan menyalakan lampu hazard maka kamu memberi sinyal kepada pengemudi dibelakang kamu , bahwa kamu sedang mengalami masalah, jika kamu sedang berada dilajur tengah jalan tol, perlahan-lahan arahkan mobil kamu ke bahu jalan ya.
Terus pantau kondisi di belakang via kaca spion, bahkan supaya yakin Anda bisa tengok langsung suasana di belakang. Anda bisa mulai sedikit menekan pedal rem saat mobil sudah berjalan lambat dan berada di lajur sebelah kiri.
Setelah sudah berhenti sempurna di bahu jalan, barulah kamu menyiapkan rencana memperbaikinya, entah dengan mengganti ban cadangan atau memanggil derek resmi.
3.Rasakan Bagian Mana yang Pecah
Disaat seperti ini panik tidaklah tepat, kamu harus menggunakan feeling kamu bagian ban mana yang terasa pecah apakah depan atau belakang. Kalau sudah tau bagian mana , langkah selanjutnya kamu perlu mengurangi kecepatan mobilmu secara perlahan.
Hal itu berguna untuk menghindari agar ban yang pecah tidak langsung menyeret mobil dengan bobot mobil yang berat tidak secara tiba-tiba. Jika itu terjadi mobil akan terguling. Jika kondisi kamu sedang berada kecepatan sedang, kamu bisa menggunakan tuas rem tangan, tapi ditarik secara perlahan ya.
4.Counter Steering
Selanjutnya yang bisa dilakukan ketika ban kamu pecah dijalan tol adalah counter steering. Counter steering merupakan tindakan memutar berlawan dengan ban yang pecah. Misalnya, ketika ban kamu pecah disebelah kanan depan, maka yang harus kamu lakukan adalah mengarahkan setir kearah kiri, dengan demikian keseimbangan mobil masih terjaga sembari kamu menepi.
Jika ban yang pecah bagian belakang. Langkah memperlambat laju mobil bisa dilakukan dengan cepat, lepaskan kaki dari pedal gas dan kemudian secara perlahan injak pedal rem. Usahakan agar tangan tetap mengendalikan setir dengan kuat.
5.Kurangi Kecepatan
Saat kamu sudah menyalakan lampu hazard, kamu hanya perlu menurunkan kecepatan dan perlahan berpindah ke bahu jalan. Dan jangan lupa pasang segitiga pengaman dan pastikan jarak anda untuk mengganti ban aman dari potensi tabrakan.
Jadi guys, itulah beberapa hal yang harus kamu lakukan ketika ban-mu pecah di jalan tol, Keep Safe ya!